Tanah merupakan badan alam tiga dimensi, yaitu mempunyai persebaran ke arah vertikal dan ke arah gorizontal. Persebaran ke arah vertikal ialah persebaran dari permukaan hingga pada batuan induk (bed rock), sedangkan persebaran ke arah horizontal kurang lebih sejajar dengan permukaan bumi.
- Lapisan Tanah
- Tanah Lapisan Atas
- Tanah Lapisan Bawah
- Batuan Induk Tanah
- Tekstur Tanah
- Permeabilitas
- Solum Tanah
Tanah terdiri atas lapisan-lapisan. Lapisan tanah berturut-turut dari atas ke bawah ialah ibarat pada gambar berikut.
![]() |
Klik gambat untuk perbesar |
Tanah lapisan atas berwarna gelap dan kehitam-hitaman, tebalnya antara 10-30 cm. Lapisan ini merupakan lapisan tersubur, sebab adanya bunga tanah atau humus, Lapisan tanah atas (top soil) merupakan serpihan yang optimum untuk kehidupan tumbuh-tumbuhan. Semua komponen-komponen tanah terdapat di lapisan ini, yaitu mineral 45%, materi organik 5%, air antara 20-30% dan udara dalam tanah antara 20-30%.
![]() |
Gambar Profil Tanah Klik untuk perbesar |
Tanah lapisan Bawah warnanya lebih cerah dan lebih padat daripada tanah lapisan atas. Lapisan tanah ini tebalnya antara 50-60 cm, lebih tebal dari lapisan tanah atas, sering disebut tanah cadas atau tanah keras. Di lapisan tanah ini acara jasad hidup mulai berkurang. Biasanya ditumbuhi tumbuhan berumur panjang dan berakar tunggang dalam dan panjang biar mencapai lapisan tanah.
batuan induk merupakan batuan adal dari tanah. Lapisan tanah ini warnanya kemerah-merahan atau kelabu keputih-putihan. Lapisan itu sanggup pecah dan diubah dengan mudah, tetapi sukar ditembus akar. Di lereng-lereng gunung, lapisan itu sering terlihat terang sebab lapisan atasnya telah hanyut oleh air hujan. Semakin ke dalam lapisan ini merupakan batuan pejal yang belum mengalami proses pemecahan. Pada lapisan ini tumbuhan jarang sanggup hidup.
Tekstur tanah ialah perbandingan relatif dari banyak sekali golongan besar partikel tanah dalam suatu massa tanah, terutama perbandingan antara fraksi-fraksi ibarat pasir, debu dan lempung. Tekstur tanah berkaitan dengan materi mineral ibarat pasir, debu dan lempung. Pasir, debu dan lempung disebut zarah (partikel) tanah. Berdasarkan ukurannya (diameter butirannya), partikel tanah dikelompokkan menjadi tiga fraksi, yaitu fraksi pasir, fraksi debu, dan fraksi lempung, sedangkan butir-butir tanah atau batuan yang berdiameter diatas 2 mm disebut gravel dan tidak termasuk fraksi tanah.
Bila unsur-unsur tanah hanya terdiri atas butiran-butiran pasir, maka tanah tersebut mempunyai tekstur kasar. Sebaliknya, kalau unsur-unsur tanah hanya terdiri atas lempung, tekstur tanah itu sangat halus. Tanah lempung sangat baik untuk pembuatan kerajinan keramik, bata, dan genteng. Tekstur tanah yang ideal untuk pertanian ialah geluh, yaitu tanah yang lekat.
Permeabilitas tanah ialah cepat atau lambatnya air meresap ke dalam tanah melalui pori-pori tanah baik ke arah horizontal maupun ke arah vertikal. Cepat atau lambatnya permeabilitas air ini sangat ditentukan oleh tekstur tanah. Semakin berangasan tekstur tanah semakin cepat absorpsi air, sebaliknya tanah dengan tekstur absorpsi airnya semakin lambat
Kedalaman atau solum tanah menunjukkan tingkat ketebalan tanah diukur dari permukaan hingga ke batuan induk.
EmoticonEmoticon